Kamis, 29 April 2010

BABI JUGA MAU LA YAUW...!

Suatu ketika, seorang guru tua menerawang dan melihat bahwa dalam kelahirannya yang akan datang, ia akan lahir sebagai seekor babi.

Ia memanggil muridnya yang paling dipercaya, dan meminta agar muridnya melakukan sesuatu yang sangat rahasia.
"Apapun akan saya laksanakan demi guru!" kata muridnya.

"Dengar baik-baik. Dalam kelahiran yang akan dayang, aku akan terlahir sebagai babi. Setelah aku meninggal, babi yang ada di kandang kita akan hamil. Aku adalah anak babi nomer empat yang akan lahir dari perutnya. Selain itu, engkau akan mengenaliku karena alisnya berwarna putih. Saat itu juga, jangan buang waktu lagi, SEGERA kau ambil pisau yang sangat tajam, dan akhiri hidupku sebagai babi."

Benar saja. Tahun berikutnya sang guru tua meninggal dan tidak lama kemudian babi yang ada di kandang mereka hamil.

Murid itu mengingat pesan gurunya dan mengasah pisaunya tajam-tajam.
Ia bergegas menuju kandang dan tiba-tiba ....

"Stop! Jangan bunuh aku!"

Murid itu menjatuhkan pisaunya saking terkejut. Ia melihat dengan pandangan bingung pada babi kecil itu.



"Muridku, saat aku masih jadi manusia seperti kamu, aku tidak menyadari bagaimana kehidupan seekor babi sebenarnya. Jadi babi juga asyik, kok. Biarkan aku tetap hidup, sebagai babi pun jadi lah!"